"Hm coba apa persamaan antara cewek pelacur dan elu, sebagai full time housewife?"
"heh? Apaan?"
"Sama-sama mempertahankan kehidupan dengan membaktikan diri sama cowok. Bedanya?"
"Huehehe, mulai deh, silet-silet lagi. Apa bedanya?"
"Kalo pelacur cewek, membaktikan diri sama banyak cowok, kalo elu cuma satu,laki lo.."
"Anjisssss... bener kan, silet-silet. Jadi full time housewife baru tau lo..."
"Huehehehe...tau deh, ga bisa bayangin"
"Kalo harus?"
"Ga tau, jangan tanya sekarang, ga kebayang..."
"Nah, apa samanya single yang bekerja kayak lo.. ehm, atau orang yang bekerja, dengan pelacur?"
"Huehehe... ngebales ni yeee... gue tau.. sama-sama ngejual diri..."
"Bedanya.."
"Ya jelas bed.."
"Biarkan gue yang ngejelasin : bedanya, kalo lo ngejual skill dan pengetahuan kalo pelacur ngejual bodi."
"Nah itu..."
"Kesimpulan?"
"Kita semua pelacur. Melacur demi hidup...."
"Yoiiii, toss dulu dong!Siapa sih yang bukan pelacur di dunia ini?"
*Konversasi kopi pagi dengan seorang kawan -ibu rumah tangga sejati tapi asik, setelah mengajar dengan mood yang tidak begitu baik menunggu tenggat waktu edan. Oh Well...*
Recent Artworks in Gallery
Recent Posts in Blog
0
komentar